Sepanjang 2023, ada sekitar 4,9 miliar orang dari seluruh dunia telah menggunakan media sosial (Demandsage).
Uniknya lagi, jumlah tersebut bukan berasal dari satu platform media sosial saja, melainkan meninggalkan jejak digital di enam hingga tujuh platform.
Sebagai marketer, melihat data tersebut tentu kita bisa menilai bahwa media sosial menjadi ladang yang manis untuk meningkatkan bisnis.
Namun, apakah teman-teman pernah bertanya bagaimana dampak media sosial terhadap SEO? Adakah sesuatu hal yang perlu dioptimasi di media sosial supaya hal tersebut terjadi?
Untuk menjawab rasa penasaran Anda, mari kita simak bersama-sama artikel ini sampai selesai!
Daftar Isi
Secara garis besar, social media SEO adalah strategi untuk mengoptimasi profil ataupun postingan media sosial teman-teman supaya visibilitasnya naik di search engine.
Bahkan, tidak hanya melalui hasil penelusuran Google saja, Anda juga bisa meningkatkan visibilitas profil Anda melalui platform media sosial seperti YouTube.
Teman-teman pasti sering mencari suatu video di YouTube dengan mengetikkan keyword tertentu? Secara tidak langsung, hal tersebut merupakan istilah dari social media SEO atau SEO YouTube.
Mari kita lihat bagaimana hasil penelusuran suatu keyword yang diketikkan melalui kolom pencarian Google dan YouTube.
Melihat hasil di atas, keyword untuk “handphone terbaik 2023” menampilkan beberapa konten video yang direct ke YouTube melalui Google.
Semakin baik konten video yang Anda sajikan dengan target keyword yang tepat, maka besar kemungkinan akan mendapatkan traffic, engagement, bahkan conversion rate yang tinggi.
Bagaimana Media Sosial Berdampak Pada SEO?
Perlu teman-teman ketahui bahwa sebaik apapun performa akun media sosial Anda tidak akan berpengaruh terhadap kinerja SEO secara langsung.
Pasalnya, Google tidak melihat engagement, followers, ataupun likes sebagai indikator untuk memberikan ranking di SERP (Search Engine Result Page)
Untuk metrik seperti itu, tentu saja bukan berada dalam ranah seorang SEO Specialist, melainkan Social Media Specialist.
Kendati demikian, Anda sebenarnya bisa meningkatkan kinerja SEO Anda melalui media sosial. Seperti apa caranya?
1. Tingkatkan value brand Anda
Mulai manfaatkan media sosial untuk membangun value brand dengan baik.
Teman-teman bisa mulai konsisten membuat konten yang menarik ataupun bekerja sama dengan KOL terkenal untuk mempromosikan brand Anda.
Semakin besar value yang Anda berikan, maka otomatis user akan tertarik bahkan terikat dengan brand Anda.
User yang sudah tertarik dengan brand cenderung akan mencari informasi brand tersebut melalui search engine.
2. Tingkatkan organic user
Selain value brand, teman-teman juga perlu meningkatkan organic user di media sosial.
Bagaimana caranya? Anda bisa membuat konten yang menarik dan relevan dengan user sehingga mereka bersedia melakukan like, share, bahkan komen di postingan teman-teman.
Tidak berhenti di situ saja, sebisa mungkin selalu respon segala komentar yang dilontarkan oleh user supaya menciptakan customer relationship.
User yang terlibat dan berinteraksi pada konten Anda di media sosial cenderung akan melakukan pencarian brand Anda di Google.
3. Mengajak user klik link website
Beruntungnya, saat ini fitur Instagram Story dapat memasukkan tautan website yang bisa langsung di klik oleh user.
Hal ini tentu bisa teman-teman praktikkan untuk meningkatkan traffic lebih besar lagi melalui media sosial.
4. Konten bagus = backlink
Manfaat lain dari media sosial yang secara tidak langsung dapat memberikan manfaat bagi SEO yaitu menghasilkan backlink organic.
Bagaimana ini bisa terjadi? Sederhananya, konten teman-teman yang berkualitas di media sosial akan dilihat oleh orang-orang.
Dikarenakan konten Anda yang bagus, maka orang-orang akan membuat konten yang serupa dan mengarahkan backlink ke situs web teman-teman.
Jadi, selain memikirkan untuk membuat helpful content di website, teman-teman juga perlu memikirkan strategi untuk membuat konten yang bagus di media sosial.
5. Bangun kepercayaan user
Saat ini, hampir sebagian besar perusahaan ataupun pebisnis mempunyai akun media sosial untuk sharing perihal produk, informasi terkini bisnisnya, hingga konten-konten edukasi.
Media sosial bagaikan wajah perusahaan/bisnis di era digital saat ini. Otomatis, kebanyakan user mencari media sosialnya terlebih dahulu untuk mencari tahu informasi terkait produk/jasa yang ditawarkan.
Jika teman-teman dapat membuat wajah bisnis Anda terlihat menarik, kepercayaan user tentu saja akan meningkat.
Alhasil, banyak dari mereka yang akhirnya juga mencari informasi produk Anda melalui Google.
Jadi, secara tidak langsung membangun branding lewat media sosial akan membantu Anda untuk meningkatkan reputasi bisnis Anda, baik itu di mata user ataupun Google.
Pilihan Media Sosial untuk Bangun SEO
Meski performa media sosial bukan indikator bagi Google untuk menaikkan ranking di search engine, tetapi media sosial mampu membantu meningkatkan performa SEO teman-teman.
Berikut ada beberapa platform yang bisa Anda optimalkan.
1. YouTube
Seperti yang sudah dijelaskan di awal artikel, konten YouTube seringkali muncul di hasil penelusuran Google dengan format video.
Ketika mengklik video tersebut, maka kita akan langsung diarahkan ke laman YouTube.
Tak bisa dimungkiri, YouTube memang salah satu platform media sosial terbaik untuk SEO. Bahkan, kalau teman-teman belum tahu ada juga optimasi YouTube SEO.
Menurut data dari Semrush sendiri, pada tanggal 25 September 2023 lalu lebih dari 30% SERP desktop menampilkan hasil pencarian video YouTube.
Sebagai contoh, kita mengetikkan keyword “headset terbaik 2024”, maka akan muncul hasil dari YouTube di SERP
Oleh karena itu, penting juga bagi teman-teman untuk melakukan riset keyword terlebih dahulu sebelum meng-upload video di YouTube.
Ada beberapa hal yang perlu Anda perhatikan dalam meriset keyword untuk YouTube:
- Tentukan topik konten video
- Maksimalkan fitur autocomplete di kolom pencarian YouTube
- Riset dan lihat konten video kompetitor
- Analisis meta title, description, hingga tag kompetitor
Di sisi lain, Google Search Console juga telah menambahkan report untuk video yang disematkan di konten.
Melalui report tersebut, kita bisa jadi tahu performa video yang di-embed.
Dengan begitu, maka tidak ada salahnya bagi teman-teman untuk menambahkan video di konten, asalkan video tersebut relevan dengan konten yang disajikan.
2. X (Twitter)
Twitter atau saat ini berganti nama menjadi X menjadi platform media sosial yang terkenal dengan postingan teks atau tulisan.
Kendati demikian, semakin ke sini postingan di X semakin beragam mulai dari video, foto, bahkan konten polling.
Tidak cuman itu, salah satu hal unik yang ada di Twitter yaitu terdapat tab untuk melihat hal-hal yang sedang trending, baik di Indonesia ataupun luar negeri.
Lantas, apa hubungannya X dengan SEO? Jika teman-teman pernah iseng mengetikkan premiere league di search engine, ada hasil yang menunjukkan akun X tersebut.
Artinya, apabila brand kita sudah tidak asing di telinga customer, besar kemungkinan mereka akan mencari nama brand kita di search engine, lalu ada hasil yang menampilkan akun X brand Anda seperti contoh di atas.
Di bawah ini ada beberapa tips yang bisa teman-teman lakukan untuk meningkatkan visibilitas profil/postingan akun X Anda di search engine:
- Buat username yang mudah dicari dan diingat oleh orang
- Buat postingan secara teratur yang relevan dengan akun bisnis Anda
- Manfaatkan hashtag yang sedang trending dan relevan dengan bisnis Anda dalam postingan
- Rajin berinteraksi dengan akun lain untuk meningkatkan engagement dan followers
- Selalu memantau trending yang sedang terjadi di X
3. Instagram
Media sosial ini sering kali digunakan oleh perusahaan maupun personal untuk membangun branding dengan konten-konten yang disajikan lewat format foto ataupun video.
Tidak hanya itu saja, lewat Instagram saat ini orang-orang juga bisa menampilkan etalase produknya sehingga orang dapat mengaksesnya secara langsung.
Untuk membangun SEO lewat Instagram, ada beberapa cara yang bisa teman-teman lakukan.
Pertama, buat username yang mudah diingat dan dicari oleh orang. Kedua, masukkan keyword yang relevan ke dalam caption dan hashtag dalam setiap postingan Anda.
Terakhir, tetap jaga hubungan baik dengan konsumen melalui DM (Direct Message) ataupun komentar.
Ketika konsumen merasa dilayani dengan baik, maka tidak menutup kemungkinan mereka akan mencari lebih lanjut lagi tentang bisnis Anda lewat Google.
4. Facebook
Facebook menjadi platform media sosial dengan pengguna terbanyak dengan jumlah 3 miliar orang yang menggunakannya setiap bulan (Statista).
Dengan jumlah sebanyak itu, jangan heran kalau saat ini aktivitas di Facebook terus meningkat.
Lebih hebatnya lagi, saat ini Facebook juga menyediakan fitur Marketplace, di mana orang-orang dapat jual beli barang lewat platform ini.
Untuk membangun SEO lewat platform ini, Anda perlu membangun kepercayaan konsumen.
Selain itu, teman-teman juga perlu membuat postingan yang informatif serta akurat supaya disukai oleh followers dan mengikuti panduan konten dari Facebook.
Itu dia penjelasan singkat mengenai dampak media sosial terhadap SEO serta platform media sosial yang bisa dimanfaatkan untuk membangun SEO.
Dari penjelasan di atas, hal yang harus digarisbawahi adalah performa media sosial tidak akan mempengaruhi performa SEO.
Namun, media sosial bisa dimanfaatkan sebagai wadah untuk membangun SEO dengan baik.
Apabila teman-teman ada ingin yang didiskusikan perihal pembahasan di atas, Anda bisa langsung bergabung ke grup Telegram DailySEO.
Selain itu, buat teman-teman yang ingin belajar SEO, baik dari fundamental ataupun advance, Anda bisa langsung mengikuti webinar dan membeli recording kelasnya di sini.
Materinya dibawakan langsung oleh founder DailySEO, Ilman Akbar.
Sumber:
1 Comment
Jujur aja ini pengalaman saya menggunakan sosial media seperti ini lebih berasa efeknya kalau sosmed nya sudah besar, atau memang punya modal bisa beriklan di sosmed tersebut, contoh facebook atau instagram. Btw thanks konten nya lho.