Topik mengenai Google Ads yang dapat mendongkrak ranking website sebetulnya merupakan hal yang sudah lama diperdebatkan.
Termasuk bagi penulis sendiri, karena penulis pernah beranggapan jika memasang iklan di Google Ads maka otomatis akan memberikan ranking boost terhadap web page yang ditargetkan.
Pada kesempatan kali ini, penulis mencoba untuk mengangkat hubungan antara Google Ads dengan organic search.
Apakah benar Google Ads ini dapat mendongkrak ranking, atau malah tidak sama sekali? Mari kita cari tahu jawabannya, baca hingga selesai ya!
Daftar Isi
Klaim: Google Ads Merupakan Faktor yang Memengaruhi Ranking di Google Search
Apakah teman-teman memiliki anggapan yang sama seperti saya?
Jika ya, mungkin karena kita pernah membaca artikel tentang Google Ads sebagai faktor ranking.
Seperti yang ada pada artikel ini.
Artikel tersebut “menyarankan” kita untuk mengeluarkan uang di salah satu lini produk Google (terkait tulisan ini, Google Ads), maka kita akan mendapatkan benefit di produk Google lainnya (Google Search).
Lalu benarkah seperti itu teorinya? Sekarang kita coba cek fakta-faktanya.
Bukti: Apakah Google Ads Merupakan Salah Satu Faktor yang Memengaruhi Ranking?
Ada beberapa praktisi SEO yang cukup sering membagikan bukti anekdot seputar penurunan ranking terkait dengan Google Ads campaign.
Tapi hal itu tetap saja sifatnya anekdot, tidak ada sebab-akibat, dan yang pasti tidak memiliki data.
Pada tahun 2021 yang lalu (kini tweet-nya tidak bisa ditemukan lagi), ada seorang anggota komunitas search marketing yang memosting thread di Twitter dan menuduh Google tidak hanya sekedar menggunakan biaya Google Ads untuk memengaruhi organic search result, tetapi juga mencoba memeras pebisnis dengan praktik tersebut.
Dia menuliskan:
Saya belum yakin bagaimana cara menyampaikan fakta bahwa Google baru saja melakukan ‘pemerasan’ terhadap salah satu klien kami. Pada intinya, klien tersebut diminta untuk mengeluarkan biaya lebih banyak untuk iklan berbayar agar dapat meningkatkan performa organic search *untuk nama brand mereka*.
Tidak heran, setelah cuitan tersebut muncullah kekacauan antara orang yang percaya Google Ads memengaruhi organic search ranking dengan yang tidak.
Kita “dikadalin” Google! Sementara yang lainnya mengatakan tidak mungkin Google melakukan hal tersebut.
Bahkan setelah ditanya lebih lanjut, si pembuat tweet tersebut bersikeras bahwa apa yang ia sampaikan bukanlah miskomunikasi, karena menurutnya, sales Google Ads sampai-sampai mengirim konfirmasi tertulis bahwa peningkatan biaya iklan akan meningkatkan branded organic ranking.
Mungkinkah Google tertangkap basah dengan bukti yang jelas dengan menerima uang untuk ditukarkan dengan ranking di Google search engine results page (SERP)?
Mari kita cek sanggahannya.
Bukti Sanggahan: Google Ads Bukan Faktor yang Memengaruhi Ranking
Danny Sullivan, Public Liaison untuk Google, terlihat menanggapi tweet tersebut.
Pernyataan Danny Sullivan sebetulnya tidak mengejutkan, karena Google telah lama menyatakan bahwa tidak ada hubungan antara advertising dengan organic search.
Matt Cutts sendiri menyangkal mitos ini dalam sebuah video di tahun 2014, Matt menyatakan:
…ada banyak mitos tentang SEO. Salah satu mitos terbesar yang sampai ke telinga kita adalah, ‘jika Anda menggunakan Ads, maka Anda akan mendapat ranking tinggi di Google’. Dan ada mitos yang berlawanan dengannya yaitu, ‘jika Anda tidak menggunakan Ads, maka Anda akan mendapatkan ranking tinggi di Google’.
Dan kami (Google) merasa harus menyatukan kedua kubu pelontar konspirasi tersebut dan membiarkan keduanya saling bertarung. Kemudian siapapun yang muncul (menang) dari kedua kubu tadi, maka kita harus menyanggah teori konspirasinya.
Teori konspirasi lainnya adalah tentang Google yang melakukan perubahan algoritma agar orang-orang menggunakan iklan berbayar (Google Ads).
Kami hanya ingin memberikan search result yang baik untuk user agar mereka senang, sehingga mereka akan kembali lagi (menggunakan Google Search). Itulah dasarnya.
Baru-baru ini, John Mueller, Search Advocate Google membahas topik ini di Google Office Hours hangout.
Salah satu peserta mendapatkan penurunan ranking di salah satu keyword ketika mereka menggunakan Google Ads, namun setelah iklannya berhenti tayang, ranking keyword-nya kembali seperti semula.
John Mueller menjelaskan:
…sistem ini (Google Search dan Google Ads) seluruhnya berbeda. Ranking di Google Ads, dan ranking di Google Search seluruhnya dipisahkan oleh sistem dan tidak ada keterkaitan sama sekali.
…Jadi perubahan ranking yang Anda lihat tampaknya sama sekali tidak ada hubungannya dengan Google Ads.
Kesimpulan: Penggunaan Google Ads TIDAK DAPAT MEMENGARUHI RANKING
Perlu teman-teman DailySEO tahu, Google adalah sebuah organisasi besar yang sanggup mengelola lebih dari dua divisi secara terpisah.
Apalagi membiarkan pengeluaran biaya iklan untuk memengaruhi ranking organic search, hasilnya pasti akan memberikan search result yang kurang bermanfaat dan menyajikan user experience yang buruk.
Sangat bertolak belakang dengan visi dan misi Google Search bukan?
Kita mungkin tidak sepenuhnya percaya tentang apa yang Google katakan.
Tapi dalam hal ini (Google Ads memengaruhi organic search ranking), kita bisa melihat dan merasakannya sendiri, apakah ketika kita menggunakan Google Ads ranking organic search kita akan meningkat ataukah turun.
Selama penulis menggunakan Google Ads, penulis tidak pernah merasakan dan melihat ranking organic search ikut terpengaruh, entah itu meningkat atau turun.
Kesimpulannya adalah Google tidak menggunakan Google Ads sebagai faktor yang dapat memengaruhi ranking di Google Search.
Apakah teman-teman DailySEO ID memiliki pengalaman terkait Google Ads di atas?
Coba beritahu kami dengan tuliskan komentar di bawah atau bisa menceritakan pengalamannya di grup Telegram.
Sumber:
https://www.searchenginejournal.com/ranking-factors/google-ads/