Banyak bisnis kesulitan mencapai hasil optimal karena tim SEO dan konten sering bekerja secara terpisah, tanpa sinergi yang jelas.
Akibatnya, meskipun konten yang dihasilkan berkualitas tinggi, website mereka tetap tidak mendapatkan peringkat yang diinginkan di mesin pencari.
Strategi pemasaran digital mereka pun sering kali tidak mencapai target karena kurangnya kolaborasi yang solid.
Dengan menerapkan strategi kolaborasi yang terstruktur antara SEO Specialist dan tim konten, teman-teman dapat mengoptimalkan performa website.
Lantas, bagaimana langkah-langkah yang tepat untuk mewujudkan kolaborasi yang harmonis dan bersinergi antara SEO Specialist dan tim konten?
Daftar Isi
- 1. Koordinasikan Peran dan Tanggung Jawab Masing-masing
- 2. Gunakan Tools atau Channel untuk Komunikasi
- 3. Kolaborasi dengan Content Editor
- 4. Membuat Brief untuk Artikel Baru dan Optimasi Konten
- 5. Sharing Update Performa Konten & SEO
- 6. Saling Belajar dan Berbagi antar Tim
- Pentingnya Kolaborasi SEO Specialist & Tim Content
1. Koordinasikan Peran dan Tanggung Jawab Masing-masing
Langkah pertama dalam menciptakan kerja sama yang baik antara tim SEO dan konten adalah mendefinisikan peran dan tanggung jawab masing-masing.
SEO dan konten adalah dua sisi dari koin yang sama. Tanpa koordinasi yang baik akan sulit mencapai hasil yang optimal.
Berikut beberapa pertanyaan yang bisa membantu menentukan peran masing-masing tim:
- Siapa yang bertanggung jawab untuk riset kata kunci? Apakah tim konten bertanggung jawab melakukan riset kata kunci, atau tim SEO yang akan memberikan panduan kata kunci? Kedua tim perlu memahami sejauh mana masing-masing terlibat dalam proses riset
- Bagaimana pembaruan konten atau content optimization dilakukan? Tim SEO sering kali perlu melakukan pembaruan teknis pada halaman, tetapi apakah tim konten juga harus terlibat dalam proses ini? Menentukan seberapa banyak pembaruan yang harus dilakukan oleh masing-masing tim akan membantu menjaga alur kerja tetap efisien
- Kapan kedua tim harus berkoordinasi? Pengecekan performa dan kolaborasi dalam setiap tahap proses sangat penting untuk menjaga kualitas. Tentukan kapan waktu yang tepat bagi kedua tim untuk bertemu dan membahas perubahan yang sedang berlangsung.
- Siapa yang menangani publikasi? Setelah konten diperbarui, siapa yang bertanggung jawab mempublikasikannya? Menentukan siapa yang mengelola pembaruan di setiap platform sangat penting untuk menghindari kesalahpahaman
- Siapa yang akan membuat content calendar? Apakah tim SEO yang akan membuat content calendar ataupun dibantu dengan tim konten juga? Hal ini juga perlu ditanyakan guna membatasi peran masing-masing
2. Gunakan Tools atau Channel untuk Komunikasi
Kolaborasi yang efektif antara tim SEO dan konten tidak akan berjalan lancar tanpa komunikasi yang baik.
Dengan tim yang tersebar atau bahkan dalam tim internal yang berlokasi di satu tempat, penggunaan alat komunikasi yang tepat dapat membuat perbedaan besar.
Ada beberapa tools komunikasi yang dapat digunakan untuk meningkatkan produktivitas dan transparansi:
- Slack: Platform komunikasi real-time ini memudahkan tim untuk berkomunikasi dengan cepat. Slack juga mendukung integrasi dengan berbagai alat lain seperti Trello dan Google Drive, sehingga bisa menjadi pusat komunikasi yang serbaguna
- Google Chat: Sebagai bagian dari Google Workspace, Google Chat adalah alternatif ringan untuk komunikasi antar tim. Terintegrasi dengan Google Drive, tim dapat dengan mudah berbagi dokumen dan file penting
- Microsoft Teams: Platform ini sangat berguna untuk tim yang sering melakukan rapat virtual. Selain mendukung komunikasi, Microsoft Teams juga memiliki fitur untuk berbagi dokumen dan integrasi dengan berbagai aplikasi Microsoft lainnya
- WhatsApp: Aplikasi ini juga kerap kali digunakan oleh para karyawan untuk membuat satu grup dengan tujuan koordinasi pekerjaan. Teman-teman bisa memanfaatkan ini dengan persetujuan masing-masing tim. Sebab, ada beberapa orang yang beranggapan kalau WhatsApp lebih baik dijadikan aplikasi personal saja dibandingkan untuk pekerjaan
Rekomendasi tools untuk tim SEO dan content
Selain tools komunikasi, tim SEO dan konten juga memerlukan alat manajemen proyek untuk melacak perkembangan dan mengelola pekerjaan sehari-hari.
Dengan alat ini, setiap anggota tim bisa melihat perkembangan dari pekerjaan yang berjalan. Berikut adalah tools atau alatnya:
Jira
Jira adalah salah satu alat terbaik untuk tim yang membutuhkan manajemen proyek dengan fitur-fitur pelacakan yang lebih mendalam.
Dengan Jira, setiap tim dapat membuat tiket untuk tugas-tugas tertentu dan melacak perkembangannya dari awal hingga selesai.
Kelebihan:
- Dapat disesuaikan dengan berbagai jenis proyek
- Fitur pelacakan dan beban kerja yang mendalam
- Integrasi dengan Confluence, platform kolaborasi dokumen
Kekurangan:
- Agak rumit untuk diatur, terutama bagi pengguna baru
- Fitur pencarian yang kurang intuitif
Trello
Trello menawarkan pengalaman manajemen proyek yang lebih sederhana dengan sistem papan kanban yang mudah digunakan. Ini sangat cocok bagi tim yang baru memulai dan membutuhkan alat yang intuitif.
Kelebihan:
- Sangat mudah digunakan dan bisa menambah anggota
- Setup kanban board hanya dengan beberapa menit
- Memiliki interfaces yang mudah dipahami
Kekurangan:
- Tidak terlalu bisa dikostumisasi seperti Jira
- Bisa menjadi berantakan jika tidak dikelola dengan baik
Google Drive
Rekomendasi tools untuk SEO dan Content berikutnya adalah Google Drive.
Google Drive menawarkan kemampuan kolaborasi dokumen yang luar biasa, memungkinkan tim untuk bekerja bersama pada dokumen, spreadsheet, atau presentasi dalam waktu nyata.
Kelebihan:
- Mudah diakses dari berbagai perangkat
- Terintegrasi dengan Google Docs dan Sheets untuk kolaborasi real-time
Kekurangan:
- Tidak memiliki fitur manajemen proyek yang mendalam seperti Jira atau Trello
3. Kolaborasi dengan Content Editor
Kolaborasi antara tim SEO dan editor konten adalah kunci untuk menghasilkan konten berkualitas yang dioptimalkan untuk mesin pencari.
Untuk memaksimalkan hasil, kedua tim harus bekerja sama dari awal sampai akhir.
Salah satu cara terbaik untuk mencapai hal ini adalah dengan mengadakan sesi brainstorming bersama antara tim SEO dan konten.
Dalam sesi ini, mereka bisa membahas topik-topik baru, peluang keyword, dan strategi dalam menerapkan content optimization.
Selain itu, tim SEO juga dapat memberikan panduan kepada editor tentang praktik SEO terbaik, seperti cara menempatkan kata kunci secara alami, penggunaan heading yang tepat, internal link hingga alt text image.
Sebaliknya, editor konten bisa membantu tim SEO dengan meningkatkan copywriting dan memastikan tidak ada over-optimizing yang merusak alur konten.
4. Membuat Brief untuk Artikel Baru dan Optimasi Konten
Sebelum proses produksi dan optimasi konten dimulai, tim SEO harus menyediakan content brief yang jelas untuk membantu tim konten memahami apa yang perlu dilakukan.
Untuk pembuatan brief, ada beberapa komponen yang harus ada untuk memudahkan pembuatan konten, yaitu:
- Kata kunci utama: Tim SEO harus memberikan daftar kata kunci utama dan sekunder yang perlu dioptimalkan
- Secondary keyword: Tim SEO juga bisa memberikan beberapa list keyword pendukung untuk satu konten, baik itu konten baru atau optimasi
- Struktur konten: Berikan panduan mengenai struktur yang diinginkan, termasuk heading, subheading, dan poin-poin penting yang harus dibahas
- Panduan kompetitor: Tunjukkan beberapa contoh konten dari kompetitor yang mempunyai kualitas bagus agar tim konten bisa mendapatkan referensi. Selain itu, dari analisis kompetitor juga bisa mencari celah poin yang belum ditulis oleh mereka untuk kita aplikasikan
Brief perlu disampaikan dengan spesifik dan detail supaya tidak ada salah informasi antara SEO Specialist dan tim konten.
Hal tersebut diamini dengan baik oleh Senior SEO & CRO Sirka, Faris Yudza Ghifari.
Menurutnya, brief yang disampaikan oleh SEO Specialist kepada tim konten harus jelas dan detail. Tambahnya lagi, kalau perlu masukkan referensi juga supaya konten jadi lebih informatif.
Di sisi lain, brief yang jelas serta sesuai arahan yang diinginkan juga membantu kolaborasi antara SEO Specialist dan tim konten jadi efektif menurut Faris.
Sebab, jika brief-nya masih kurang jelas, hal ini berpotensi menimbulkan konflik antara tim konten dan SEO. Pada akhirnya akan timbul rasa saling menyalahkan antara kedua belah pihak.
5. Sharing Update Performa Konten & SEO
Setelah konten dipublikasikan, penting bagi kedua tim untuk melacak performa konten tersebut.
Membuat dashboard bersama yang berisi data performa akan memudahkan tim SEO dan konten untuk memantau perkembangan.
Indikator kinerja seperti traffic, peringkat kata kunci, dan engagement pengguna harus dibagikan secara berkala agar kedua tim dapat menilai keberhasilan strategi dan membuat penyesuaian jika diperlukan.
Dengan begitu, kedua tim bisa evaluasi untuk meningkatkan performa konten dan SEO ke depannya.
6. Saling Belajar dan Berbagi antar Tim
Untuk menjaga kualitas kerja dan terus berkembang, kedua tim harus menciptakan budaya belajar dan berbagi.
Tim SEO bisa menyelenggarakan sesi pelatihan mengenai algoritma terbaru, cara melakukan riset kata kunci, atau teknik SEO lainnya.
Sebaliknya, tim konten dapat membantu SEO dalam hal peningkatan kualitas tulisan dan memastikan bahwa semua konten tetap relevan dan informatif bagi audiens.
Dengan saling berbagi ilmu, kedua tim akan terus berkembang dan mampu menghadapi perubahan yang terjadi di dunia digital dengan lebih baik.
Pentingnya Kolaborasi SEO Specialist & Tim Content
Kolaborasi antara tim SEO dan konten adalah kunci keberhasilan digital marketing.
Dengan mendefinisikan peran dan tanggung jawab, menggunakan tools yang tepat, serta terus saling belajar dan berbagi, kedua tim dapat bekerja bersama untuk mencapai hasil yang lebih baik.
Proses ini memerlukan koordinasi yang baik, komunikasi yang terbuka, dan pemahaman yang mendalam tentang peran masing-masing.
Dengan langkah-langkah ini, performa website Anda akan meningkat, peringkat di mesin pencari akan lebih tinggi, dan audiens akan lebih terlibat dengan konten yang Anda sajikan.
Jika teman-teman ingin memahami lebih jauh tentang cara membangun tim SEO dan tips berkolaborasi dengan baik, gabunglah dengan grup Telegram DailySEO ID.
Di sana, Anda bisa bertukar pikiran dan belajar bersama dengan praktisi SEO lainnya dalam membangun tim yang kompak.
Buat teman-teman yang ingin mendalami dasar-dasar SEO, langsung saja daftarkan diri ke SEO Fundamental Course DailySEO ID dengan mengunjungi halaman ini!
References:
How SEO can collaborate with content teams
How SEO Can Collaborate with Content Teams
1 Comment
Terimaksih ilmu nya mass!!!